Welcome to Program Studi

S1 Teknik Geologi

Bahasa :

Karakteristik Manifestasi Dan Rekomendasi Pemanfaatanpotensi Panas Bumi Pada Daerah Danau Ranau, Ogan Komeringulu (Oku) Selatan, Provinsi Sumatera Selatan

single

Manifestasi panas bumi di permukaan diperkirakan terjadi karena adanya perambatan panas dari bawah permukaan atau karena adanya rekahanrekahan yang memungkinkan fluida panas bumi (uap dan air panas) mengalir ke permukaan. Manifestasi permukaan adalah tanda-tanda alam yang nampak di permukaan tanah sebagai petunjuk awal adanya aktivitas panas bumi di bawah permukaan tanah.

Pengembangan potensi panas bumi menjadi krusial terutama bagi daerah yang memiliki potensi tersebut. Potensi panas bumi daerah Danau Ranau sebagai sumber energi baru terbarukan perlu ditinjau agar dapat dioptimalkankan guna meningkatkan pemanfaatan secara langsung maupun tidak langsung untuk masyarakat sekitar Danau Ranau.

Lokasi Daerah Penelitian

Lokasi daerah penelitian berjarak ±250 km dari Kota Palembang ke daerah Danau Ranau, OKU Selatan dan dapat dicapai menggunakan transportasi darat. Untuk mencapai daerah penelitian dapat menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua dengan jangka waktu tempuh ±7 jam dari Kampus Universitas Sriwijaya, Indralaya.

Hasil Pengamatan Lapangan

Berdasarkan hasil pengamatan langsung di lapangan dapat diketahui bahwa daerah Danau Ranau mempunyai 4 titik kemunculan manifestasi panas bumi akibat adanya struktur geologi berupa mata air panas. Manifestasi panas bumi berada di Desa Kota Batu sebanyak 3 titik manifestasi dan di Desa Lombok sebanyak 1 titik manifestasi (Tabel 1).

Tabel 1. Data pengamatan langsung manifestasi


Manifestasi panas bumi tersebut dilakukan pengukuran suhu dan pH pada masing-masing 4 titik berbeda.Kenampakan kondisi air pada manifestasi panas bumi di Desa Kota Batu terlihat jernih pada 2 titik dan terlihat keruh pada 1 titik. Kenampakan kondisi air pada manifestasi panas bumi di Desa Lombok terlihat jernih pada 1 titik (Tabel 2).

Tabel 2. Data pengamatan langsung manifestasi


pH (derajat keasaman) merupakan indikator tingkat asam atau basa pada air yang dinilai dengan skala 0- 7 Air yang netral (tidak basa atau asam) memiliki kandungan pH sebesar 7. Air asam memiliki pH kurang dari 7 dan air basa memiliki pH lebih dari 7.


Gambar 3. Manifestasi panas bumi pertama di Desa Kota Batu mempunyai suhu 57 0C dengan pH 6,8


Gambar 4. Manifestasi panas bumi kedua di Desa Kota Batu mempunyai suhu 53 0C dengan pH 6,9


Gambar 5. Manifestasi panas bumi ketiga di Desa Kota Batu mempunyai suhu 54 0C dengan pH 7,1 (Gambar 5).


Gambar 6. Manifestasi panas bumi keempat di Desa Lombok mempunyai suhu 55 0C dengan pH 6,9

Rekomendasi Pemanfaatan Panas Bumi

Berdasarkan hasil karakteristik manifestasi panas bumi berupa mata air panas yang memiliki suhu antara 53-57 0C dan pH relatif netral antara 6,8-7,1 pada daerah Danau Ranau dapat dimanfaatkan dan dioptimalisasi pada sektor non listrik. Penulis merekomendasikan pemanfaatan potensi panas bumi, antara lain :

Pemandian Air Panas

Mata air panas sudah dimanfaatkan langsung sebagai wisata pemandian air panas. Akan tetapi penduduk sekitar belum memanfaatkan secara langsung untuk pemandian air panas yang disalurkan ke rumah-rumah penduduk. Penduduk dapat melakukan aktivitas mandi untuk menghangatkan tubuh ketika malam/pagi hari yang berhawa dingin dan sebagai pengobatan alternatif untuk penyakit kulit.

Pengeringan Hasil Produk Pertanian

Mata pencaharian penduduk sekitar daerah Danau Ranau sebagian besar berprofesi sebagai petani. Tanaman yang biasa ditanam oleh para petani, antara lain: padi, kopi, lada dan sayur mayur. Hasil produk pertanian dapat dilakukan proses pengeringan dengan memanfaatkan panas yang dialirkan dari mata air panas melalui heat exchanger. Hasil tersebut dapat meningkatkan mutu dan daya simpan produk pertanian.

Budidaya Perikanan

Keberadaan mata air panas Danau Ranau dapat dimaanfaatkan untuk pengembangan budidaya perikanan. Kebanyakan kolam pada budidaya perikanan memiliki suhu yang tidak stabil. Untuk mencegah suhu terlalu dingin di malam hari, mata air panas dialirkan ke kolam ikan sebagai kestabilan suhu air.

Pemanas Ruangan

Daerah Danau Ranau berada pada ketinggian antara 500 – 1800 m sehingga ketinggiannya relatif tinggi dan bersuhu dingin. Banyak rumah penduduk dan bangunan hotel yang ada di sekitar daerah tersebut, memungkinkan panas bumi dapat dimanfaatkan sebagai penghangat ruangan.