Indosat Bekerjasama dengan Unsri Gelar Talk Show dan Seminar “Diving into Artificial Inteligence from Basic to Opportunity”
25 Nov 2024
Indosat Ooredo bekerjasama dengan Universitas Sriwijaya (Unsri) menggelar seminar Bertajuk “Diving into Artificial Inteligence from Basic to Opportunity” dan Talk Show bersama Irsyad Sahroni selaku Director & Chief Human Resource Officer Indosat Ooredoo Hutchison yang pada kesempatan ini memberikan motivasi agar menjadi pemimpin masa depan yang sukses di era digital. Kegiatan ini berlangsung di Graha Sriwijaya Kampus Unsri Bukit Besar Palembang, Senin (25/11/2024).
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unsri, Prof. Dr. dr. Radiyati Umi Partan, SpPD-KR, M.Kes. menyampaikan selamat datang di kampus Universitas Sriwijaya kampus tertua dan terbesar di Provinsi Sumatera Selatan, ia juga menyampaikan bahwa Bidang III sangat mensupport kegiatan Kemahasiswaan termasuk kegiatan yang digelar oleh Indosat saat ini.
‘’Kegiatan ini diberi tema Diving into Artificial Inteligence from Basic to Opportunity. Ini sangat bagus, saya berharap anak - anak ini nanti anak - anak generasi unggul yang mampu menjawab tantangan kedepan dengan adaptasi di era digital. Namun saya pesan satu hal, teknologi itu memfasilitasi anda berpikir bukan menggantikan otak anda.
Karena anak saya sendiri nanya, Bu bagaimana dulu gak ada handphone , pada saat bunda mau konsultasi dengan dosen apa yang dilakukan, kalau generasi saya masih ketemu zaman kuliah gak pegang handphone, apa yang dilakukan? Ya ditunggu dosennya dari pagi sampai sore sampai ketemu gitu, bagaimana anak sekarang? Bagaimana kita menunggu dosen dari jam 8 sampai jam 3 sore? Nah mungkin teknologi menjawab.
Mahasiswa saya di kedokteran kalau saya tutup hp nya saya tutup laptopnya, tidak bisa menjawab apapun saya bilang celaka begini, karena pasien tidak bisa menunggu 5 menit, kalo anda menunggu 5 menit maka pasien mengalami optinitas lebih tinggi sekian persen, kesakitan akan lebih tinggi jika otak anda tidak cepat berpikir. Pindahkan AI kedalam otak, AI itu hanya fasiliti, hanya program yang membantu anda menjadi lebih cepat, tapi tidak menggantikan otak anda,’’ Ujar Wakil Rektor III dalam sambutannya.
Ia berharap para mahasiswa tetap berpikir kritis dan mampu menganalisis, tetap menggunakan pola pikir sebagai salah satu modal utama untuk bisa mencari kerja. Ia menyeru kepada mahasiswanya agar menunjukkan bahwa mahasiswa Unsri memang mahasiswa yang hebat yang mampu menjawab tantangan zaman dengan modal yang ada.
‘’Semoga acara ini membuka mindset kita semua terutama adik - adik dari Unsri dan dari yang lain bahwa ada peluang baru di dalam proses berpikir dan ada peluang dimana kita bisa ikut serta didalamnya kemudian meningkatkan kapasitas diri, dan akhirnya masuk kedalam komunitas itu jangan sampai ketinggalan jangan sampai terlewatkan karena ini sesuatu yang penting.
Kami sangat mendukung upaya dari Indosat maupun perusahaan - perusahaan lain untuk mensupport kami dalam lebih meningkatkan kapasitas anak bangsa, barangkali kalau ada peluang lain beasiswa juga peluang untuk MBKM, magang di dunia industri barangkali kalau Indosat punya space untuk kami magang itu suatu kabar yang menggembirakan bagi kami, karena anak kami membutuhkan adaptasi di dunia kerja sehingga bisa langsung diterima dunia kerja. Mungkin demikian yang bisa kami sampaikan semoga acara ini menggairahkan bagi mahasiswa untuk mencoba peluang baru dan semoga kerjasama dengan Indosat tidak hanya pada hari ini tapi dapat berlangsung kedepannya,’’ Harap Wakil Rektor III.
Sementara itu, Agus Sulistio Selaku Head of Circle Sumatera mengatakan bahwa Indosat hadir sebagai perusahaan komunikasi yang selalu ingin mengedepankan aspek bagaimana menciptakan sumberdaya manusia yang unggul dibidangnya, menurutnya hal ini sangat penting.
‘’Jadi kalau kita bilang Indonesia Emas 2045 itu kita mulai hari ini teman - teman sekalian dari mahasiswa - mahasiswi. Nanti ada Bapak Irsyad sendiri yang membawakan bagaimana kita akan sukses di dunia digital saat ini, ini era globalisasi jangan kita anggap sebagai ancaman, mahasiswa - mahasiswi saat ini saya yakin akan punya daya saing yang bagus dan bisa berkompetisi di dunia internasional.
Disampaikan juga bahwa kita punya program magang, program yang nanti teman - teman akan diseleksi dan kita harapkan dengan program magang ini teman - teman juga dapat kurikulum sesuai dengan kurikulum perbaikan dapat SKS itu teman - teman harus manfaatkan. Kita juga akan punya program Employee Carbon Offset (ECO) dimana temen - temen disini yang suka pakai sampah atau barang plastik jangan dibuang tapi kita bisa memproses itu menjadi pulsa, saya harap semua mahasiswa mahasiswa disini semua pengguna IM3 pengguna 3 three, kita bisa pakai program - program itu menjadi pulsa, lumayan bisa berhemat nambah uang jajan. Dan nanti juga ada program seminar khusus dari Nokia, Nokia nanti akan explor lebih lanjut,’’ Katanya.
Lebih jauh ia mengatakan diera AI saat ini yang sangat destruktif bisa mendapatkan peluang yang besar sehingga bisa sukses, bukan hanya sebagai karyawan tetapi juga bisa berkarya seperti sebagai konten kreator ,dan sebagai wirausaha yang sukses.
‘’Jadi kita juga ingin mencetak wiraswasta - wiraswasta yang berprestasi disini agar kita bisa lebih tumbuh, mendukung ekonomi Indonesia tumbuh 5 persen seperti apa yang dibicarakan Bapak Presiden Prabowo. Terima kasih sekali lagi saya ucapkan kepada Universitas Sriwijaya atas kerjasama dan kolaborasinya yang kita akan mulai dan saya harap ini berkesinambungan . Ini sifatnya dua arah dan kedepannya kita harus tetap berkolaborasi untuk membuat sesuatu yang sangat infac Untuk temen temen mahasiswa, ini suatu bentuk komitmen dari Indosat untuk Indonesia, khususnya teman - teman mahasiswa – mahasiswi,’’ Pungkasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Para Wakil Dekan Bidang III, Kepala Biro Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (Ka.BAK), Koordinator Kemahasiswaan dan Koordinator Humas di lingkungan Unsri. (Ara_Humas)