>
Selamat Datang di Universitas Sriwijaya
Bahasa :
logo

Wisuda ke-158, Unsri Melepas 1.610 Sarjana dari Berbagai Jenjang

Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri), Prof. Dr. Ir. H. Anis Sagaff, MSCE, IPU melepas 1.610 alumni baru pada acara wisuda ke - 158 yang dilaksanakan secara virtual di Gedung FH Tower Lt 8 kampus Unsri Bukit Besar Palembang, Rabu (16/2/2022).

Selama adanya Pandemi Covid-19 wisuda dilaksanakan secara daring. Oleh karena itu Rektor mengamanatkan kepada para orang tua atau wali mahasiswa untuk melakukan pemindahan kuncir para sarjana yang diwisuda bersamaan dengan Rektor melakukan pemindahan kuncir secara simbolis menggunakan dua buah patung. Rektor didampingi Ketua Senat, para Wakil Rektor, para Dekan Fakultas, dan Direktur Program Pascasarjana.

Rektor menyampaikan ucapan terima kasih kepada orang tua atau wali yang telah berhasil mengantarkan putra-putrinya sehingga pada hari ini dapat menyelesaikan studi di Universitas Sriwijaya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para penyandang dana yang telah membantu anak-anak untuk dapat menyelesaikan studinya. Pada wisuda kali ini ada 27 alumni yang mendapat beasiswa dari penyandang dana antara lain dari Bank Indonesia 12 orang; Pertamina 2 orang; Karya Salemba Empat 3 orang; Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan 2 orang; Adaro Indonesia  2 orang; dan Bakti Bank Central Asia (BCA) 6 orang.


Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Ir. H. Zainuddin Nawawi, Ph.D., IPU menyampaikan bahwa pada periode penerbitan ijazah ke - 158 Unsri mewisuda 1.610 alumni, 272 orang alumni diantaranya lulus berpredikat Dengan Pujian. 


Para sarjana yang diwisuda merupakan alumni Fakultas Ekonomi Deploma III (D3)  16 orang, Strata I (S1) 107 orang, Strata II (S2) 20 orang, Strata III (S3) 3 orang. Fakultas Hukum (S1) 80 orang, (S2) 23 orang, Strata III (S3) 4 orang. Fakultas Teknik (S1) 102 orang, (S2) 6 orang, (S3) 2 orang. Fakultas Kedokteran (S1) 281 orang, (Sp1) 18 orang, (Sp 2) 3 orang. Fakultas Pertanian (S1) 182 orang, (S2) 8 orang, (S3)  1 orang. Fakultas KIP (S1) 354 orang, (S2) 627 orang, (S3) 2 orang. Fakultas ISIP (S1) 109 orang, (S2) 14 orang, (S3) 0 orang. Fakultas Mipa (S1) 92 orang, (S2) 6 orang, (S3) 2 orang. Fakultas  Ilkom  (D3) 28 orang, (S1) 72 orang, (S2) 3 orang. Fakultas Kesehatan Masyarakat (S1) 38 orang, (S2) 3 orang. Program Pascasarjana (S2) 2 orang, (S3) 2 orang.

Sarjana berpredikat Dengan Pujian Fakultas Ekonomi 13 orang. Fakultas Hukum 29 orang. Fakultas Teknik 18 orang, Fakultas Kedokteran 11 orang,  Fakultas Pertanian 38 orang. FKIP 125 orang. Fisip 11 orang. Fakultas Mipa 15 orang. FakultasIlmu Komputer 8 orang. FKM 3 orang, PPS 1 orang. 

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru mewakili para wali menyampaikan ucapan terima kasih kepada Universitas Sriwijaya yang telah mendidik dan menempa putra-putrinya hingga menyelesaikan jenjang pendidikannya. 


Herman Deru berharap para sarjana yang diwisuda hari ini tidak hanya menumpuk di kota-kota. “Pemerintah Sumatera Selatan mempunyai program untuk menybarluaskan sarjana ke daerah-daerah bahkan sampai ke pelosok desa sesuai dengan disiplin ilmunya antara lain untuk menggerakkan ekonomi di masyarakat, menyadarkan masyarakat menjadi keluarga-keluarga sadar hokum, meningkatkan produktivitas pertanian, meningkatkan kesehatan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan preventif, meningkatkan kedewasaan berpolitik bagi masyarakat di Sumatera Selatan. Kewajiban begitu dari mulai saat setelah kalian menerima gelar kesarjanaan sadar bahwa kalian adalah orang yang diharapkan oleh keluarga, diharapkan oleh masyarakat,” tegasnya.


Ia juga mengingatkan bahwa tantangan timbul setelah para wisudawan wisudawti menyandang gelar kesarjanaan. “Kemandirian kalian akan dituntut oleh diri sendiri, keluarga, dan juga masyarakat. Ciptakan lapangan kerja, jangan ketergantungan mencari kerja. Timbulkan jiwa-jiwa yang berani berinovasi. Jangan hanya menunggu karena kita pasti akan tertinggal. Kita jangan hanya menjadi pemuda - pemudi yang menunggu tanpa berbuat. Tidak mungkin ada langkah besar tanpa dimulai langkah kecil, maka mulailah langkah kecil. Kita bersama-sama terus membimbing, mengarahkan, mendoakan alumni agar mereka tegar di lapangan, karena sejatinya ini adalah awal dari para mahasiswa - mahasiswi yang sudah menyelesaikan pendidikannya ini untuk berhadapan dengan tantangan – tantangan. Harapan saya kalian harus menjadi manusia yang produktif tidak berorientasi materi, tetapi berorientasi pada pengabdian untuk masyarakat sesuai dengan disiplin ilmunya,” harap Herman Deru. (Yo)