>
Selamat Datang di Universitas Sriwijaya
Bahasa :
logo

Pelepasan PMM Inbound Batch 3 Unsri

Rektor Universitas Sriwijaya, Prof. Dr. Taufiq Marwa, S.E., M.Si. melepas 121 mahasiswa Inbound Unsri yang berasal dari 68 universitas dari seluruh Indonesia. Pelepasan dilakukan di Pelataran Kantor Pusat Administrasi Unsri kampus Indralaya, Jumat (15/12/2023).

Dalam laporannya Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Iwan Stia Budi, S.K.M., M. Kes. menyampaikan, mahasiswa Inbound Batch 3 Unsri sebanyak 121 orang berasal dari delapan perguruan tinggi, yaitu Universitas Negeri Makasar 10 orang, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa enam orang, Universitas Haluoleo lima orang, Universitas Tujuh Belas Agustus empat orang, Universitas Hasanuddin, Samratulangi, Sarjana Wiyata Tamansiswa, Muslim Indonesia, masing-masing 3 orang mahasiswa. Sementara fakultas yang menjadi pilihan mahasiswa PMM Batch 3, yaitu Fakultas Ekonomi 39 orang mahasiswa, Fakultas Hukum 3 orang mahasiswa, Fakultas Teknik 5 orang mahasiswa, Fakultas Pertanian 12 orang, FKIP 20 orang mahasiswa, F. Isip 23 mahasiswa, dan F. Kesehatan Masyarakat 6 orang mahasiswa. 

“Program Pertukaran Mahasiswa (PMM) ini merupakan sebuah program mobilitas mahasiswa selama satu semester untuk mendapatkan pengalaman belajar di perguruan tinggi di Indonesia sekaligus untuk memperkuat persatuan dalam keberagaman. Berkaitan dengan itu juga dilakukan program modul nusantara, rangkaian kegiatan yang difokuskan untuk menciptakan pemahaman komperhensif tentang kebinekaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial. Alhamdulillah mahasiswa PMM Unsri telah melaksanakan semua agenda yang terdapat dalam PMM 3,” kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni melaporkan.

Sementara itu, Rektor Unsri dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelepasan mahasiswa PMM Inbound Batch 3 Unsri sengaja dirangkai dengan acara NYUKO (Ngobrol Yuk Untuk Koordinasi) Bersama Rektor, karena ia yakin bahwa para mahasiswa juga sudah mengikuti acara semacam ini yang sudah digelar bulan lalu.

“Sengaja kami mengundang Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dan Kepolisian Ogan Ilir untuk bersama –sama. Kami informasikan Pak Bupati, kami memprogramkan tiap bulan melakukan kegiatan NYUKO (Ngobrol Yuk Untuk Koordinasi)  Bareng Rektor yang rangkaiannya mulai dari malam Jumat kemudian dilanjutkan sampai Jumat pagi, rangkaian acara berupa ramah tamah, doa, baca Yasin bersama, sholat subuh berjamaah, olahraga bersama, dan penyampaian aspirasi antara Pimpinan Unsri dengan dosen, mahasiswa, dan pegawai. Mudah-mudahan ke depan saya juga akan mengundang pihak Bupati Kabupaten Ogan Ilir untuk bersama-sama saling memberikan masukan untuk kemajuan Universitas Sriwijaya,” papar Rektor.

Selain itu Rektor juga menyampaikan bahwa anak – anak mahasiswa inboud sudah menjadi bagian dari Universitas Sriwijaya, banyak hal yang sudah dialami, sudah melihat luasnya Universitas Sriwijaya, sudah merasakan jarak dari kampus ke tempat penginapan yang memakan waktu tidak sedikit. “Tapi ada hiburan juga karena tidak harus bayar, gratis, kalau di tempat lain tidak gratis harus bayar. Alhamdulillah kami berikan fasilitas kepada keluarga barunya, yaitu anak-anak sekalian. Kemudian percayalah para dosen, para pembimbing sudah berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi anak-anak sekalian. Hal-hal yang baik bisa diterima hal yang mungkin kurang baik jadikan pelajaran untuk tidak pernah diingat dan dilupakan, sehingga anak-anak sekalian nantinya kembali ke tempat masing-masing paling tidak bisa memahami kondisi orang lain yang berasal dari tempat yang berbeda dengan budaya yang berbeda-beda untuk bisa disatukan menjadi Indonesia Raya. Ini harapan kita. Jadi persatuan di dalam kebhinekaan ada Bhinneka di antara kita semua.

Mudah-mudahan dengan program yang sangat baik ini bisa menyatukan, anak-anak sekalian. Anak- anak sekalian bisa memahami budaya teman-teman dari daerah lain, sehingga kita bisa menghargai perbedaan dan membuat persatuan dan kesatuan lebih baik lagi. Itu barangkali yang kami harapkan dari kegiatan atau program ini. Sekali lagi atas segala kekurangan yang telah diberikan oleh Universitas Sriwijaya mohon untuk dimaklumi untuk dimaafkan kemudian segala hal yang mungkin baik silahkan untuk digunakan. 

Kalau dari sisi kurikulum mudah-mudahan karena kurikulum yang kita terapkan itu sudah standar nasional bahkan beberapa prodi sudah terakreditasi internasional, mudah-mudahan tidak beda jauh dan kalian bisa menerima dengan baik hal yang diperoleh. Saya yakin relatif baik sama secara nasional karena sebagian besar sudah terakreditasi unggul dan beberapa sudah terakreditasi internasional. 

Sekali lagi bawa yang baik-baik dari Universitas Sriwijaya. Hal-hal yang jelek tolong tinggalkan di sini jangan dibawa ke tempat anak-anak sekalian, tinggalkan, lupakan itu, tolong bawa yang baik-baik saja. Kalau di kesempatan lain anak-anak sekalian masih merindukan Universitas Sriwijaya, kami selalu terbuka untuk menerima anak-anak sekalian untuk datang ke Universitas Sriwijaya. Jadikan Universitas Sriwijaya sebagai bagian dari anak-anak sekalian setelah nanti kembali ke kampus masing-masing. Jadikan Universitas Sriwijaya adalah kampus kedua sehingga Universitas Sriwijaya juga menjadi bagian dari anak-anak sekalian,” pungkas Rektor. (Yo_Humas)