Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Sesjen Wantannas RI) LAKSDYA TNI Dr. Ir. Harjo Susmoro, S.Sos., S.H., M.H.,M.Tr .Opsla memberikan Kuliah Umum Kepada ribuan mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang diselenggarakan di Graha Sriwijaya Unsri Bukit Besar Palembang, Rabu (8/3/2023).

Dalam kuliah umumnya yang diberi tema “Menyiapkan Generasi Unggul Masa Depan Bangsa

Demi Meningkatkan Ketahanan Nasional di Era Revolusi Industri 4,0” Sesjen Wantannas RI mengajak mahasiswa Unsri menyiapkan diri menjadi generasi unggul dan ia menyeru kepada generasi muda agar benar-benar fokus menjadi mahasiswa dengan lulusan yang unggul. Menurutnya dengan SDM yang unggul maka akan berdampak pada ketahanan nasional yang unggul. Ia juga mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara yang sangatlah besar. Banyak peluang yang bisa diraih oleh generasi muda. Namun, banyak juga tantangan tentang teknologi yang saat ini bisa dilakukan secara bijak. 

“Kalau dulu nusantara ini pernah besar adalah zaman kerajaan sriwijaya, oleh karena itu adik-adik mahasiswa Universitas Sriwijaya anda sedang memegang nama besar yang harus dipertahankan tetap besar, kelak dari kalianlah akan muncul orang-orang besar, bukan besar secara fisik tapi besar secara pemikiran, pandangan, wawasan dan akhirnya jadi pemimpin-pemimpin besar bangsa dan diharapkan diantara kalian jadi pemimpin-pemimpin dunia nantinya, dan itu perlu perjuangan, perlu kerja keras perlu bersakit sakit. Tidak ada suatu kebesaran yang diraih dengan cara yang enak-enak, jadi pepatah yang mengatakan mudah kaya raya, tua foya-foya mati masuk surga itu tidak ada, kalau mau enak harus kerja keras. Sesuai dengan materi kuliah umum untuk mempersiapkan generasi unggul, karena hanya dengan keunggulan kita bisa menghadapi era yang akan datang,” katanya.

Sementara itu, Rektor Unsri, Prof. Dr. Ir. H. Anis Saggaff, MSCE. IPU. ASEAN Eng. dalam sambutannya menyampaikan bahwa mahasiswa yang bisa mengikuti kuliah umum ini merupakan orang-orang pilihan yang akan mendapatkan ilmu dari Sesjen Wantannas RI tentang generasi unggul masa depan bangsa.

“Pada hari ini kita mendapatkan ilmu dari Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia di mana beliau ini langsung di bawah Presiden Republik Indonesia. Beliau menyampaikan bagaimana bangsa dan negara kita ke depan akan lebih baik dan lebih maju lagi daripada saat ini dengan judul menyiapkan generasi unggul masa depan bangsa demi meningkatkan ketahanan nasional di era revolusi 4,0. Anak-anak sekalian adalah generasi yang harus tanggap supaya nanti ke depan bisa mengambil posisi setelah menimba ilmu di Universitas Sriwijaya mendapatkan gelar sarjana S1, S2 maupun S3,” Ujar Rektor.

Pada kesempatan itu Rektor juga menyampaikan bahwa di tahun 2023 ini Unsri akan menempati posisi tertinggi dari seluruh kriteria perguruan tinggi yaitu menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH).

“Saya sampaikan bahwa Universitas ada tiga tahap ada yang namanya Satker disini sudah lewat di tahun 2008 yang lalu kita masuk kepada PTN BLU dan sekarang Insyaallah tahun ini adalah tahun bersejarah bagi Universitas Sriwijaya yang akan menempati posisi tertinggi dari seluruh kriteria perguruan tinggi yaitu menjadi  PTN-BH, di dalam ini ada visi utama yang sudah kita letakkan bahwa kita akan mencetak generasi unggul tapi tidak hanya unggul kita ingin generasi unggul yang berakhlak mulia. Insya Allah ke depan orang akan mudah melihat alumni dari Universitas Sriwijaya dengan melihat kekhususan di bidang akhlak mulia. Sehingga ke depan Unsri akan melahirkan lulusan yang menguasai sains, ilmu pengetahuan maupun teknologi tapi tetap berakhlak mulia. Akhlak mulia adalah orang yang humble, rendah hati, suka menolong tidak mau mencaci maki orang, dan memberikan contoh yang baik kepada orang lain. Saya selaku Rektor mengucapkan berjuta terima kasih, selamat menyimak, selamat mencatat mudah-mudahan ilmu yang diberikan pada hari ini Insyaallah akan bermanfaat bagi anak-anak kita generasi penerus di masa mendatang,” pungkas Rektor.

Kuliah Umum ini dihadiri juga oleh para Wakil Rektor, Dekan dan Wakil Dekan, Direktur dan Wakil Direktur Pascasarjana, Ketua dan Sekretaris LP2M dan LP3MP, Direktur dan Sekretaris BPU, Kepala BUK, BAK, dan BPHM, Kepala UPT serta Dosen di Lingkungan Unsri. (Ara)