Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayananan publik di Fakultas Teknik (FT) Universitas Sriwijaya (Unsri), Deni Chairuddin ST, Kepala Bagian Tata Usaha FT Unsri membangun Pusat Pelayananan Terpadu (PPT) agar pelayanan publik Fakultas Teknik CINDO.

Deni menjelaskan pelayanan CINDO adalah pelayanan yang memberikan kenyamanan terhadap masyarakat dalam melakukan kegiatan di FT karena tersedianya sarana dan prasarana pelayanan dengan indikatornya antara lain sarana prasarana penunjang pelayanan refresentatif, petugas memiliki kompetensi teknis dan softskill dalam melayani, tersedia pusat pelayanan terpadu, birokrasi pelayanan tidak panjang, serta proses pengadaan dan pemeliharaan sarana prasarana penunjang pelayanan jelas dan tepat.

“Pusat Pelayanan terpadu ini dibuat karena ingin memberikan kenyamanan untuk mahasiswa dalam urusan administrasi agar proses pelayanan lebih mudah, jelas dan tepat. Misalnya mahasiswa ingin mengurus beasiswa, mereka harus ke bagian kemahasiswaan kemudian lanjut ke bagian keuangan, ini akan dibuat satu pintu agar proses pelayanan tidak panjang” jelasnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (10/7/2018).

Dia menambahkan untuk mewujudkan pelayanan Fakultas Teknik Cindo ini dilakukan juga langkah-langkah seperti percepatan proses pengadaan dan pemeliharaan sarana prasarana dengan membuat aplikasi dokumen pengadaan langsung, dan memenuhi sarana prasarana penunjang yakni, ruang kelas, ruang dosen, wifi, musholah, wc, dan kantin yang sehat.

“Semua mahasiswa, dosen karyawan, dan masyarakat yang berhubungan dengan Fakultas Teknik akan sangat terbantu dengan adanya PPT ini. Saya pribadi punya planning kedepannya mahasiswa teknik ini  merasa nyaman dalam melakukan administrasi, nyaman kuliah, nyaman makan, nyaman sholat dan pipis” ujarnya menambahkan.

Dia mengungkapkan bahwa Dekan Fakultas Teknik, Prof Subriyer Nasir memberikan dukungan yang sangat luar biasa untuk proyek perubahan yang ia buat.

“Semoga akan terwujud kondisi ideal yang diharapkan, kita akan mengusahakan itu dari mahasiswa turun bus, dia sudah bisa menggunakan fasilitas apa saja, kita juga sediakan tempat untuk mereka saling berkoordinasi, ruang kelas, perpustakaan, wifi, dan staf yang melayani, mau sholat ada musolah dan air yang bersih, mau santai kita punya taman yang banyak, wc yang banyak dengan standar yang sangat baik, ke depan kita akan bangun tempat makan yang berstandar sehat” pungkasnya.

Sementara Ikrar Sabangsa SE MM, Auditor Itjen Kemenristekdikti menanggapi masalah pusat pelayanan terpadu yang sudah dibangun di FT Unsri, dia mengatakan sebaiknya pusat pelayanan terpadu dipercepat untuk dibentuk, tidak hanya di Fakultas Teknik melainkan di semua fakultas dan Universitas.

“Sebaiknya pusat pelayanan terpadu dipercepat untuk dibentuk di semua fakultas dan Universitas” ujarnya saat dihubungi via telepon, Kamis (12/7/2018).

Menurutnya pusat pelayanan terpadu sangat bermanfaat bagi Universitas Sriwijaya dan masyarakat, hal ini sudah sesuai dengan Permenpan no 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik.

“Saya sudah melihat dan menilai hal ini akan sangat bermanfaat bagi Unsri dan masyarakat, sudah sesuai dengan permenpan no 25 Tahun 2009. Mohon ditingkatkan dengan alur administrasi dan standar pelayanan” pungkasnya.(Ara)