PALEMBANG – Kegiatan Work-shop ASEAN Laws 2023 dengan tema ‘A Way Forward for Legal Cooperation’ dilaksanakan di Kota Chiang Mai, Thailand, pada 11-12 Oktober lalu. Dengan tuan rumah, Faculty of Law, Chiang Mai University.

Kegiatan ini melibatkan civitas akademika, dosen dan mahasiswa fakultas hukum dari tiga universi-tas. Yakni Universitas Sriwijaya (Unsri), Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) dan Chiang Mai University (CMU) Thailand.

“Selain mendiskusikan memorandum of understanding (MoU) antarpimpinan lem-baga pendidikan hukum, juga menjajaki kerja sama di bidang pendidikan hukum,” kata Dekan FH Unsri Prof Dr Febrian SH MS. Bentuknya, berupa penguatan kolabo-rasi riset dan pengajaran, pertukaran dosen dan maha-siswa serta penawaran bea siswa dan adjunct professors antarfakultas hukum.

Dalam kegiatan itu, dele-gasi Unsri dipimpin Dekan FH Unsri Prof Dr Febrian SH MS dan Dr Mada Apriandi Zuhir SH MCL selaku Wakil Dekan Bidang Akademik FH Unsri. Prof Febrian menambahkan, kegiatan ini bertujuan mem-pererat tali kerja sama dengan berbagai universitas di ASEAN yang memiliki sistem hukum yang berbeda. “Juga untuk mempromosikan dan meng-internasionalisasikan program-program yang ada di FH Unsri kepada mitra universi-tas baik di Malaysia maupun Thailand,” ungkapnya.

Senada dengan hal tersebut, Dekan Faculty of Law Chiang Mai University, Prof Dr Nut-hamon Kongcharoen menya-takan, kerja sama yang terja-lin juga dapat membuka peluang untuk credit transfer bagi mahasiswa di masing-masing fakultas. “Hal ini akan meningkatkan optimalisasi sumber daya secara bersama-sama di masing-masing kam-pus untuk kegiatan pendidi-kan,” katanya.

Ditegaskan juga, komitmen Fakultas Hukum CMU untuk terus memfasilitasi berbagai kegiatan yang dapat mening-katkan kerja sama antarperguruan tinggi di ASEAN. Ter-masuk komitmen untuk mengirimkan staf dan maha-siswa dari Fakultas Hukum Universitas Chiang Mai untuk hadir pada pertemuan Maret tahun depan di Palembang.

Pada workshop hukum kali ini, delegasi Unsri beranggota-kan 10 mahasiswa Program Pascasarjana, 9 mahasiwa Pro-gram Doktor Ilmu Hukum dan 1 mahasiswa Magister Ilmu Hukum FH Unsri. Sembilan mahasiwa dari Program Dok-tor Ilmu Hukum FH Unsri yaitu Peby Anggi Pratama, Rita Suryani, Kartika Yanti, Makiani, Harya Prathysta Endhi Putra, Yose Rizal, Anita Sani, Shandy Danuswarna dan Ra-mayuza Pradesa.

Sedangkan Magister Ilmu Hukum FH Unsri diwakili Ela Andini Putri. Pada workshop itu, tidak hanya mahasiswa dari Chiang Mai University yang mempresentasikan ma-kalah mereka. Tapi juga para mahasiswa FH Unsri. Maka-lah yang dipresentasikan ter-kait berbagai macam aspek hukum.

Antusiasme dalam kegia-tan workshop itu menurut Dr Mada Apriandi Zuhir ter-bangun karena perbedaan sistem hukum di masing-masing negara. Ditambahkan-nya, kegiatan bertajuk ASEAN Legal Knowledge Sharing itu sangat tepat untuk memper-kenalkan dan saling mema-hami bagaimana sistem hu-kum yang berbeda antarne-gara ASEAN.

Mahasiswa dapat men-dengarkan, mengetahui dan memperbandingkan dalam konteks keilmuan hukum untuk mendapatkan insight dari masing-masing negara. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Prof Nuthamon Kongcharoen, Prof Pornchai Wisuttisak, dan Prof Haniff Ahamat. (zar)

Sumber: Sumeks