Welcome to Program Studi

D3 Akuntansi

Bahasa :

BCA Berbagi Ilmu di Unsri "Dancing Beautifully With Uncertainties"

single

Dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional, Bank Central Asia (BCA) berkolaborasi dengan Universitas Sriwijaya  (Unsri) menggelar kuliah umum melalui program BCA Berbagi Ilmu dengan mengusung tema "Dancing Beautifully With Uncertainties" yang diselenggarakan di Auditorium Unsri Kampus Indralaya, Jumat (17/5/2024).

Sebagai informasi, BCA Berbagi Ilmu merupakan salah satu program unggulan Bakti BCA pada pilar pendidikan untuk mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) pendidikan berkualitas, serta menyiapkan generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing untuk menghadapi puncak bonus demografi pada tahun 2030 mendatang.

Melalui program BCA Berbagi Ilmu, Jajaran Direktur BCA membagikan wawasan praktis bagi mahasiswa-mahasiswi Indonesia. Di Unsri, Kuliah Umum BCA Berbagi Ilmu disampaikan langsung oleh Direkur BCA, Lianawaty Suwono dipandu oleh moderator Hera F Haryn, Executive Vice President BCA.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Dr. dr. Radiyati Umi Partan, Sp. PD-KR, M.Kes. menyambut baik pelaksanaan BCA Berbagi Ilmu yang diselenggarakan di Unsri.
"Hari ini kita akan mendengarkan kuliah umum oleh ibu Direktur BCA, saya tahu untuk mencapai puncak pimpinan sebagai Direktur BCA itu perjuangannya tidak mudah, jadi kita akan menyerap, melihat, dan mungkin juga belajar dari orang yang sudah lebih dulu bereksperience. Kalau di kedokteran experience itu mahal tidak bisa semuanya instan dari lantai 1 naik ke lantai 3 itu tidak bisa terbang harus dilalui setapak demi setapak. Demikian juga saya berharap anak-anakku mahasiswa semua kita bisa mengikuti, mungkin tidak sama persis tapi paling tidak kita bisa mengambil apa yang menjadi eksperience beliau. 

Tema kita hari ini sesuatu yang sangat-sangat menarik ketidakpastian ini adalah suatu hal yang pasti sekarang ini. Kalau kita bayangkan di dunia kedokteran sekarang ada artificial intelligence. Artificial intelegents itu membuat galau sebagian dokter. Sekarang membaca radiologi tidak perlu dokter spesialis katanya cukup masukkan ke artificial intelegent langsung keluar sampai sangat detail apa isinya. Di masa yang akan datang bahkan saat ini akan diciptakan suatu teknologi saat masuk ke dalam box kemudian akan keluar diagnosisnya apa. Jadi apalagi peran kita sebagai seorang dokter," Ujar Wakil Rektor III.

Lebih jauh ia mengungkapkan bahwa ia adalah orang yang optimis bahwa hubungan antar manusia tidak bisa tergantikan oleh mesin. "Satu hal itu harus kita pegang, bagaimana kita sebagai manusia memanusiakan orang lain. Saya merasa pasien saya kalau saya tidak datang mereka akan merasa tidak nyaman, merasa tidak Happy, merasa tidak termotivasi untuk sembuh sehingga itu tidak bisa digantikan dengan mesin mungkin hal-hal itu yang harus kita pikirkan di masa yang akan datang," ungkapnya.

Kegiatan BCA Berbagi Ilmu diikuti oleh 1000 mahasiswa yang berasal dari perwakilan 10 fakultas yang ada di Unsri dan turut dihadiri oleh Suhardjo Moeliadi (Kepala Kantor Wilayah VI BCA), Yosep Soefian Nur Hidayat (Kepala Sentra Layanan Area Palembang), Inayati Mandayuni, S.T, M.Si. (Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan Unsri), para Wakil Dekan III, dan Koordinator Kemahasiswaan di lingkungan Unsri. (Ara_Humas)