Empat akademisi Universitas Sriwijaya (Unsri) resmi dikukuhkan sebagai Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Prov-Sumsel) periode 2020 -2023 oleh Gubernur Prov-Sumsel, H. Herman Deru bertempat di Griya Agung, Istana Gubernur Jalan Demang Lebar Daun Palembang, Senin (23/11/2020).

Adapun ke empat akademisi Unsri tersebut yaitu Deris Stiawan, Ph.D, Samsuryadi, Ph.D, Reza Firsandaya Malik, Ph.D, dan Endang Lestari, M.Kom.

Dalam sambutannya H. Herman Deru menyampaikan selamat kepada Dewan TIK Prov Sumsel yang telah dilantik dan mengapresiasi gagasan brilian untuk mewujudkan aplikasi SIMATA.

"Seiring perkembangan Teknologi, kebutuhan akan komunikasi untuk mendapatkan informasi juga semakin meningkat. Dewan TIK memiliki tanggung jawab akan pemanfaatan TIK di Sumsel. Masih banyak masyarakat Sumsel yang belum menguasai teknologi. Dengan kemitraan menggandeng institusi, Perguruan Tinggi dan sekolah, menjadi tanggung jawab bersama bahwa menguasai teknologi adalah kebutuhan, bukan sekedar gengsi " ujar Herman Deru.

Pada kesempatan itu, Herman Deru juga melaunching Aplikasi Sistem Informasi Satu Data Sumsel (SIMATA). Dirinya berharap agar aplikasi ini dapat berguna untuk masyarakat Sumsel dalam mendapat berbagai informasi dari berbagai sektor yang melibatkan stake holder baik di Lingkungan Prov Sumsel maupun Kabupaten /Kota.

Sementara itu, Kadis Kominfo Prov Sumsel H Achmad Rizwan SSTP, MM dalam laporannya menyampaikan bahwa SIMATA Sumsel, aplikasi berbasis Web dan Android merupakan implementasi dan tindak lanjut arahan dari Gubernur Sumsel H.Herman Deru dan MOU Gubernur Sumsel bersama Kepala BPS Sumsel Tentang Satu Data Sumsel dan hasil kerjasama antara Dinas Kominfo Prov Sumsel dengan BPS Prov Sumsel.

Satu Data Sumsel dimaksudkan untuk mengatur penyelenggaraan tata kelola data yang dihasilkan oleh instansi pusat dan daerah dengan tujuan untuk mewujudkan ketersediaan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses.

Kepala BPS Prov Sumsel Endang Tri Wahyunigsih menjelaskan ketersediaan data dan informasi yang memadai akan memberikan dasar dan arahan yang akurat kepada pemerintah dalam merumuskan kebijakan dan program pembangunan yang tepat. SIMATA sebagai salah satu sarana yang tepat dalam mewujudkannya.

Acara tersebut dihadiri juga oleh Ketua Dewan TIK Nasional, Ilham Akbar Habibie secara virtual menyampaikan paparannya mengenai tugas dan fungsi WANTIKNAS dan DETIKDA agar dapat mengambil peran masing-masing sesuai kewenangannya.

Turut hadir diantaranya Waket DPRD Prov Sumsel Muchendi, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, para Rektor PTN/PTS dan Para Kepala OPD terkait Kabupaten/Kota dan Prov Sumsel.(Ara)