Kerjasama Universitas Sriwijaya (UNSRI) dengan Universiti Teknologi Malaysia (UTM) sudah berjalan lebih dari satu dekade. Kegiatan – kegiatan seperti perkuliahan di UTM dengan transfer kredit, mobility program dan penelitian. Hal ini memberikan pengaruh bagi kedua universitas yang terkemuka di masing - masing negaranya.

Pada tahun 2019 ini, UNSRI memasuki tonggak kedua dalam pengembangan peta jalannya yaitu   pemantapan tata kelola dan sumber daya riset baik, sumber daya peneliti dan laboran maupun sarana laboratorium berstandar internasional dalam upaya pengakuan pada level nasional dan internasional. Pada level nasional UNSRI berusaha masuk dalam sepuluh besar nasional dan berupaya mendapat pengakuan internasional pada level negara ASEAN. Oleh karena itu, pada tanggal 25 Februari 2019 telah dilakukan diskusi kolaborasi penelitian di Wireless Communication Centre, UTM Johor. Dalam perbincangan ini melibatkan bukan hanya satu bidang keilmuan saja tetapi lintas bidang keilmuan yaitu Teknik Sipil, Teknik Komputer, dan Teknik Telekomunikasi. Dalam hal ini, Prof. Dr. Ir. Anis Saggaff, MCSE membawa rombongan dari berbagai bidang keilmuan tersebut melakukan penjajakan kolaboasi penelitian antara UNSRI dengan UTM. Penelitian yang diusulkan dari pihak UNSRI melalui Bapak Rektor adalah memberikan solusi banjir bagi kota Palembang. Seperti diketahui bahwa kota Palembang sering mengalami permasalahan banjir yang mengakibatkan kemacetan dimana-mana. Hal inilah yang menjadi pokok perbincangan dan menghasilkan kesepakatan – kesepakatan yang ditindaklanjuti dengan penelitian bersama dalam skema Penelitian Matching Grant.

Selain pembahasan penelitian, Bapak Prof. Dr. Ir. Anis Saggaff, MCSE juga diajak untuk melihat fasilitas laboratorium yang dimiliki oleh Wireless Communication Centre UTM. (rfm)