Menhub RI Beri Bantuan Bus Kepada Mahasiswa Universitas Sriwijaya
Guna untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa-mahasiswi dalam menyampaikan pikiran-pikirannya dan memupuk rasa semangat kebangsaan serta nilai-nilai luhur yang ditanamkan bagi generasi penerus anak bangsa, Kementerian Perhubungan RI menggelar dialog kebangsaan dan buka puasa bersama sekaligus penyerahan bantuan Bus untuk mahasiswa Universitas Sriwijaya, yang diselenggarakan di gedung serbaguna graha sriwijaya Palembang, Sabtu (26/5/2018)
Pada kesempatan itu, Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi menyerahkan secara simbolis bantuan bus tersebut kepada Rektor Universitas Sriwijaya, Prof Dr Ir H Anis Saggaf MSCE.
“Hari ini kami memberikan bantuan dua unit bus untuk Universitas Sriwijaya. Nanti akan ditambah secara bertahap,” kata Menteri Perhubungan RI.
Rektor Universitas Sriwijaya, Prof Anis Saggaff mengungkapkan Universitas Sriwijaya meminta bantuan 50 unit bus kepada Menteri Perhubungan RI untuk mengganti bus mahasiswa yang sudah tua.
“Saat ini bus yang kami miliki sering opname alias masuk bengkel, dengan bantuan ini kami ucapkan terima kasih,” ujarnya saat memberi sambutan.
Lebih jauh Rektor Universitas Sriwijaya menjelaskan, untuk berangkat kuliah ke kampus Indralaya, mahasiswa kerap menghadapi masalah kemacetan sehingga telat kuliah. Dia berharap pembangunan jalan tol Palembang – Indralaya yang saat ini sedang dibangun segera selesai sehingga masalah kemacetan yang dihadapi mahasiswa dan dosen Universitas Sriwijaya bisa terselesaikan.
Selain Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, acara tersebut dihadiri juga Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Pol Zulkarnain Adinegara sebagai narasumber untuk melakukan dialog kebangsaan dengan para mahasiswa. Dalam dialog kebangsaan Kapolda Sumsel menyampaikan bahwa Indonesia dibangun dari keberagaman.
“kita kita ini memang berbeda beda, Indonesia terdiri dari 5 juta KM persegi lebih, dari sabang sampai merauke terdiri dari beberapa pulau 17.405 pulau, ada ribuan suku bangsa dan ribuan bahasa, betapa besar dan beragamnya Indonesia” ujarnya
Acara dialog kebangsaan dan buka puasa bersama itu dihadiri juga oleh Dirjen Perhubungan Darat dan Dirjen Perkeretapian, mahasiswa, para awak media, dan tamu undangan lainnya.(Ara)
Guna untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa-mahasiswi dalam menyampaikan pikiran-pikirannya dan memupuk rasa semangat kebangsaan serta nilai-nilai luhur yang ditanamkan bagi generasi penerus anak bangsa, Kementerian Perhubungan RI menggelar dialog kebangsaan dan buka puasa bersama sekaligus penyerahan bantuan Bus untuk mahasiswa Universitas Sriwijaya, yang diselenggarakan di gedung serbaguna graha sriwijaya Palembang, Sabtu (26/5/2018)
Pada kesempatan itu, Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi menyerahkan secara simbolis bantuan bus tersebut kepada Rektor Universitas Sriwijaya, Prof Dr Ir H Anis Saggaf MSCE.
“Hari ini kami memberikan bantuan dua unit bus untuk Universitas Sriwijaya. Nanti akan ditambah secara bertahap,” kata Menteri Perhubungan RI.
Rektor Universitas Sriwijaya, Prof Anis Saggaff mengungkapkan Universitas Sriwijaya meminta bantuan 50 unit bus kepada Menteri Perhubungan RI untuk mengganti bus mahasiswa yang sudah tua.
“Saat ini bus yang kami miliki sering opname alias masuk bengkel, dengan bantuan ini kami ucapkan terima kasih,” ujarnya saat memberi sambutan.
Lebih jauh Rektor Universitas Sriwijaya menjelaskan, untuk berangkat kuliah ke kampus Indralaya, mahasiswa kerap menghadapi masalah kemacetan sehingga telat kuliah. Dia berharap pembangunan jalan tol Palembang – Indralaya yang saat ini sedang dibangun segera selesai sehingga masalah kemacetan yang dihadapi mahasiswa dan dosen Universitas Sriwijaya bisa terselesaikan.
Selain Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, acara tersebut dihadiri juga Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Pol Zulkarnain Adinegara sebagai narasumber untuk melakukan dialog kebangsaan dengan para mahasiswa. Dalam dialog kebangsaan Kapolda Sumsel menyampaikan bahwa Indonesia dibangun dari keberagaman.
“kita kita ini memang berbeda beda, Indonesia terdiri dari 5 juta KM persegi lebih, dari sabang sampai merauke terdiri dari beberapa pulau 17.405 pulau, ada ribuan suku bangsa dan ribuan bahasa, betapa besar dan beragamnya Indonesia” ujarnya
Acara dialog kebangsaan dan buka puasa bersama itu dihadiri juga oleh Dirjen Perhubungan Darat dan Dirjen Perkeretapian, mahasiswa, para awak media, dan tamu undangan lainnya.(Ara)
